Menu

23.12.18

Kisah Pejuang CPNS yang Sempat Ditolak Ikut Tes Akhirnya Lolos

Kisah Pejuang CPNS yang Sempat Ditolak Ikut Tes Akhirnya Lolos

Oleh : Ahmad Nursal


Kisah Pejuang CPNS yang Sempat Ditolak Ikut Tes Akhirnya Lolos 

Saya sebenarnya juga punya cerita yang hampir sama dengan Pak Prito (pengampu blog ini).
Perjalanan panjang  dan penuh perjuangan mengikuti seleksi CPNS.
Saya sudah ikut seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil sejak tahun 2013. Lalu dilanjutkan tahun 2014 dan 2018 ini.

Pada seleksi tahun 2013 belum ada pengalaman. Nilai total saya waktu itu hanya 190. Alhamdulillah, lumayan untuk orang yang baru pertama ikut serta.

Pada seleksi tahun 2014 saya ikut (memilih formasi) di Kabupaten Bunggo. Tes di tahun 2014 ini bisa dibilang adalah adalah pengalaman yang paling menyakitkan dalam hidup.

Saya sudah  bolak balik 3 kali. Sampai pada jadwal tes SKD (Seleksi Kompetensi Dasar).
Saya tidak boleh masuk ke arena tes. Alasan panitia adalah  menganggap tanda tangan saya tidak sesuai KTP.

Padahal kartu pesertanya pakai tanda tangan dan cap kepala BKD (Badan Kepegawaian Daerah).
Saya merasa kalah sebelum berperang. Kekalahan yang tidak enak. Sakit hari dan nyesek.

Seleksi CPNS tahun 2018 ini saya ikut (memilih formasi) Kementrian Agama (Kemenag) Sumatera Barat.

Di saat banyak  teman lain yang tidak lulus nilai ambang batas (Passing Grade) saya lulus dengan nilai total 353.

Nilai Tes Karakteristik Pribadi (TKP) yang merupakan honor tes SKD tahun ini adalah143. Nilainya pas memenuhi ambang batas.

Status saya adalah P1/L.

Kebutuhan formasi adalah 77 orang, yang lulus hanya 16 orang.

Alhamdullillah...

Betul, saya setuju  kesimpulannya: kita lolos tidak selalu karena kita cerdas. Tapi semuanya harus komplit. Butuh sinergitas. Usaha dan kerja keras. Selain itu doa dan rajin ibadah. Tidak lupa juga menghormati orang tua.

Itu semua adalah komponen yang sangat besar membantu kita. Pada akhinya kombinasi itulah yang bisa mengantarkan orang menjadi beruntung dan sukses.

Oh ya, satu  satu lagi., jangan dilupakan, kita harus selalu rendah hati dan tidak boleh sombong.
Karna kalau sudah ada rasa sombong akan menunup pintu hati kita untuk mendengarkan nasihat orang lain.
Pada gilirannya membuat kita tidak mau belajar lagi. Naudzubillah. Sekian.

**

Komentar Pengampu Blog: Hebat sekali ya Bang Ahmad Nursal ini. Kegigihan dan sikap pantang menyerahnya patut dicontoh. Beliau bekerja keras. Juga diiringi doa.


Bagi yang ingin berkenalan lebih lanjut dengan beliau bisa via akun facebook beliau, silakan klik di sini (maaf tautan belum tersedia, InsyaAllah menyusul)


Demikian Kisah Pejuang CPNS yang Sempat Ditolak Ikut Tes Akhirnya Lolos , semoga bermanfaat dan menginspirasi.
Jangan lupa bantu share ya...