Contoh Puisi Hari
Sumpah Pemuda
Sumpah
pemuda biasa diperingati tanggal 28 Oktober. Hal tersebut didasari pada fakta
sejarah kongres pemuda dua, 28 Oktober 1928 yang menghasilkan 3 janji (sumpah)
pemuda. Sumpah itu dikreasikan oleh Muhammad Yamin. Pada kesempatan ini penulis
bermaksud menampilkan contoh puisi hari sumpah pemuda, dengan harapan
memberikan inspirasi, mendorong motivasi agar pemuda lebih baik lagi ke depan.
Semoga puisi yang memotret pemuda masa kini ini berkenan di khalayak pembaca
sekalian.
Pemuda Katanya
Prito Windiarto
Katanya pemuda itu,
pilar bangsa
Bunga harapan
Yang merekah
Melintas zaman
Katanya pemuda itu
Pelopor
Garda depan perubahan
Pioner kebangkitan
Katanya pemuda itu
Secercah asa
Di tengah gulita
Seberkas cahaya
Di pekat semesta
Katanya pemuda itu
Gerbang penarik
Lokomotif penggerak
Katanya pemuda
itu....
Ah, semoga bukan sekadar katanya
Sumpah Terhebat
Prito Windiarto
Sumpah terhebat
seorang pemuda
Bukan hanya soal picisan
Tak sekadar perihal
cinta-cintaan
Ini sumpah yang maha
dahsyat
Sumpah tuk taat,
menjadikanNya utama, selalu
Sumpah yang
berimplikasi, menyeluruh
Atau minimal, sumpah
yang meluas
Keluar dari tendensi
personal
Inilah sumpah
Pemuda yang sejatinya
Tantangan Pemuda
Zaman
Prito Windiarto
Masa ini
Masa penuh liku
Zaman yang kian
berkembang
Hari-hari yang kian
menjelang
Masa saat dunia
seperti tak kenal batasnya
Antar wilayah seakan
tanpa jarak
Masa, ketika dengan
mudah saling sapa
Masa, saat dunia
serasa di genggaman
Namun, nahasnya
Masa ini, selain
menawarkan kemudahan
Kelancaran kebaikan
Juga menampakan wajah
menyeramkan
Saat keburukan
Mudah tersiarkan
Kebusukan terakses
dengan gampangnya
Masa ini,adalah, dua
sisi koin
Madu racun
Pun bagi pemuda
Yang konon sedang
meremah jati diri
Merancang identitas
Tantangan besar di
hadapan
Wahai pemuda zaman
Demikianlah contoh
puisi hari sumpah pemuda, semoga berkenan.