27.2.11

Puisi-puisi Prito Windiarto*


Setiamu Abadi**

Seirama denyut nadi penghuninya
Bumi akan tetap berdetak

Berdegup senada
Sehangat mentari menyapanya
Selembut bulan mendekapnya
Semesra hujan mencumbuinya
Sesepoi angin mengipasinya
Setenang biru samudra
Setentram coklat tanah

Bumi akan tetap berlari kencang
Takan berhenti berputar
Takan lelah mengitar
Hingga genap janji

Ia akan tetap tersenyum simpul di pagi
Membara di siang
Lembut di malam

Padahal ia tahu terus dikhianati
Padahal ia tahu terus digerogoti
Oh bumi…, setiamu abadi
Hingga genap janji

Pagi cerah-hangat 10:4 // 210410
Hikmah dari kejadian salah kira. Loka sana

###

Kejujuran

Kejujuran adalah berlian mengkilap
mutiara putih bersih

langka !
mahal !
memilikinya mahkota
menerapkannya permata

kejujuran adalah pualam
di alam hedonis metropolitan

kejujuran adalah bunga desa perawan
di dunia penyamun keserakahan

220710
-mencoba memaknai kejujuran
Yang semakin langka-



####

Rinduku Pada
Aku rindu
Pada semerbak padi
Kicauan burung
Bau air
Bau tanah
Bau daun
Bau angin
Bau matahari

Aku rindu
Pada sapaan mesra semut
Liukan elok kapinis

Aku rindu menatap gerombolan pipit
Loncatan belalang
Gemericik sungai
Desiran ular

Aku rindu
Pada petang sendu pematang sawah
Rindu teramat

#####

Prito Windiarto, penulis mahasiswa diksatrasia unigal. blog www.pritowindiarto.blogspot.com. FB : pritowindiarto@yahoo.com

** Pernah dimuat di tabloid Ganesha

Tidak ada komentar:

Info CPNS PPPK 2019 & Pelajaran Bahasa Indonesia

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...