Contoh
puisi guru
Setiap tanggal 25 November diperingati sebagai hari guru. Jua
sebagai hari lahirnya PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia).
Sampai saat ini profesi guru tetaplah profesi yang terhormat
secara status. Namun secara ekonomi belum tentu. Masih banyak guru yang
honor/gajinya jauh dari cukup. Di bawah Upah Minimal buruh. Meski demikian,
insyaa Allah hal tersebut takkan menjatuhkan martabat guru.
Pada kesempatan ini, saya selalu guru, ingin mempersembahkan
beberapa larik puisi tentang guru. Meski sederhana, semoga berkenan. Semoga
menjadi refleksi kita bersama. Guru, pahlawan kita semua.
Balada
Sang Guru
Prito
Windiarto
Langkahnya
tegap
Penuh
rasa percaya diri
Melaju
gagah
Bukan
karena kesombongan
Melainkan
kesungguhan
Keyakinan
dan harapan
Baru
Menjelang
hari
Menebar
kebaikan diri
Penuh
cinta
Prito
Windiarto
Ia,
yang, senyum tersinggung, senantiasa
Walau
perih di perut dan hati, menguasai
Ia,
yang, menatap anak didiknya optimis, selalu
Padahal
sayu matanya menatap keadaan diri
Ia,
yang, selalu siap
Di
garda terdepan
Memperbaiki
Mengajari
Inilah,
sosok pahlawan
Yang
terlupakan atau bahkan dilupakan pemerintah
Namun,
akan selalu
Ada
Di
hati
Para
muridnya
Terpujilah
engkau
Wahai
bapak ibu guru
Selalu
Contoh
puisi pendidikan
Derap
Pendidikan
Prito
Windiarto
Derap
pendidikan
Harus
terus dilajukan
Negeri
takkan punya arti
Tanpa
pendidikan
Kehampaan
kan menjelang
Saat
pendidikan dipinggirkan
Kemulian
kan dihadapan
Ketika
pendidikan diutamakan
Muliakan
Akses
menuju kemuliaan
Muliakan
Orang
yang berada di rel kemuliaan
Memuliakan
pendidik
Sama
artinya memuliakan pendidikan
Sama
maknanya memuliakan kehidupan bangsa
Memuliakan
negeri ini
Muliakan
mereka
Yang
memuliakan diri
Dengan
ilmu
Sesuatu
yang, teramat berharga
Sesuatu
yang
Lebih
megah tinimbang harta
Karena
ilmu
Jika
dibagikan bukan berkurang
Malah
tertambahkan
Sebab
ia
Tak
harus dijaga
Sebaliknya
Menjaga
pemiliknya
Tak
memberatkan
Malah
meringankan
Berilah
posisi terhormat
Juga
bagi
Perantaranya
: para guru
Sedikit
banyak, yang terpenting manfaat
Penghormatan
tak mesti bermakna materi
Tapi
ia adalah pengakuan, takzim
Dan
terutama doadoa
Demikianlah contoh puisi tentang
guru, semoga berkenan.