Penelitian Unsur Batin Puisi lagu Sheila on 7 dalam Album Kisah Klasik untuk Masa Depan

Penelitian Unsur Batin Puisi lagu Sheila on 7 
dalam Album Kisah Klasik untuk Masa Depan

Lirik lagu Sheila on 7 “Sahabat Sejati”
Sahabat Sejati
Eross
Sahabat sejatiku
Hilangkah dari ingatanmu
Di hari kita saling berbagi
Dengan kotak sejuta mimpi
Aku datang menghampirimu
Kuperlihatkan semua hartaku
Kita selalu berpendapat kita ini yang terhebat
Kesombongan di masa muda yang indah
Aku raja kau pun raja
Aku hitam kaupun hitam
Arti teman lebih dari sekadar materi
Pegang pundakku jangan pernah lepaskan
Bila kumulai lelah… lelah dan tak bersinar
Remas sayapku jangan pernah lepaskan
Bila kuingin terbang… terbang meninggalkanmu…. Ohh..
Ku selalu membanggakanmu
Kaupun selalu menyanjungku
Aku dan kamu – darah abadi
Demi bermain bersama
Kita duakan segalanya
Merdeka kita, kita merdeka
Tak pernah kita pikirkan ujung perjalanan ini, 1,2,3
Tak usah kita pikirkan akhir perjalanan ini
Dan tak usah kita pikirkan akhir perjalanan ini… ohhh

Penelitian Unsur Batin Puisi lagu Sheila on 7  dalam Album Kisah Klasik untuk Masa Depan

(1)   Tema
Tema lirik lagu Sheila on 7 berjudul “Sahabat Sejati di atas”  adalah tentang persabatan yang kental di antara dua manusia. Penyair menggambarkan betapa eratnya persahabatan . Bersama sahabat saling berbagi, menyemai mimpi. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan lirik berikut.
Di hari kita saling berbagi
Dengan kotak sejuta mimpi
……
Ku selalu membanggakanmu
Kaupun selalu menyanjungku
Aku dan kamu – darah abadi
Demi bermain bersama
Kita duakan segalanya
Merdeka kita, kita merdeka

(2) Perasaan
Dalam puisi ini penyair menujukan sikapnya yang begitu menjunjung tinggi persahabatan sejati. Ia begitu menyayangi sahabatnya itu, bahkan rela menduakan segalanya. Ia mengibaratkan dirinya dan sahabatnya itu bagai darah abadi. Kutipan yang mendukung hal tersebut.
Ku selalu membanggakanmu
Kaupun selalu menyanjungku
Aku dan kamu – darah abadi
Demi bermain bersama
Kita duakan segalanya
Merdeka kita, kita merdeka
(3) Nada
Nada meyakinkan pada pembaca betapa berharganya persahabatan. Pembaca diyakinkan untuk benar-benar menjaga persahabatn itu. Persahabatan tanpa ujung. Lirik lagu yang mendukung nada tersebut adalah sebagai berikut.
Pegang pundakku jangan pernah lepaskan
Bila kumulai lelah… lelah dan tak bersinar
Remas sayapku jangan pernah lepaskan
Bila kuingin terbang… terbang meninggalkanmu…. Ohh..
………..
Tak pernah kita pikirkan ujung perjalanan ini, 1,2,3
Tak usah kita pikirkan akhir perjalanan ini
Dan tak usah kita pikirkan akhir perjalanan ini… ohhh

(4) Amanat
Amanat yang terkandung dalam lirik lagu “Sahabat Sejati” karya Eross ini adalah bahwa persahabatan itu indah. Sahabat adalah seseorang istimewa yang telah rela berbagi, menyemai mimpi, saling mengingatkan, karenanya sudah selazimnya kita membangun dan kemudian merawat erat persahabatan.

2) Unsur Batin Puisi dalam lagu Sheila on 7 berjudul “Bila Kau Tak Disampingku”

Berikut ini lirik lagu Sheila on 7 “Bila Kau Tak Disampingku”

Bila Kau Tak Disampingku
Eross
Tak seharusnya kita terpisah
Tak semestinya kita bertengkar
Karna diriku masih butuh kau
Maafkanlah sikapku
Lupakanlah salahku… itu
Terlalu bodoh untuk diriku
Menahan berat jutaan rindu
Apalagi menahan egoku
Maafkanlah sikapku
Lupakanlah salahku… Luapkan kepadaku… oh..

Takkan kubiarkan kau menangis
Takkan kubiarkan kau terkikis
Terluka perasaan oleh semua ucapanku
Maafkanlah semua sifat kasarku
Bukan maksudku ‘tuk melukaimu
Aku hanyalah orang yang penuh rasa cemburu
Bila kau tak disampingku

(1) Tema
Lirik lagu Sheila  on 7 berjudul “Bila Kau Tak  Disampingku” ini adalah tentang penyesalan dan permohonan maaf seseorang karena telah menyakiti dan mengasari kekasihnya. Sebanya adalah rasa cemburu yang berlebihan. Hal ini dibuktikan dengan kutipan beroikut.
Tak seharusnya kita terpisah
Tak semestinya kita bertengkar
Karna diriku masih butuh kau
Maafkanlah sikapku
Lupakanlah salahku… itu
…….

Takkan kubiarkan kau menangis
Takkan kubiarkan kau terkikis
Terluka perasaan oleh semua ucapanku
Maafkanlah semua sifat kasarku
Bukan maksudku ‘tuk melukaimu
Aku hanyalah orang yang penuh rasa cemburu
Bila kau tak disampingku
(2) Perasaan
Penyair merasa penyesalan teramat karena telah mengasari dan membuat luka kekasihnya. Ia meminta maat sepenuh hati.
Maafkanlah sikapku
Lupakanlah salahku… itu
…. ….
Takkan kubiarkan kau menangis
Takkan kubiarkan kau terkikis
Terluka perasaan oleh semua ucapanku
Maafkanlah semua sifat kasarku
Bukan maksudku ‘tuk melukaimu

(3) Nada

Nada yang ditunjukan penyair pada pembaca yakni nada memelas. Ia seakan mengajak pembaca ikut bersimpati dengan menunjukan penyesalan  mendalam . Dibuktikan dengan kutipan berikut.
Maafkanlah sikapku
Lupakanlah salahku… Luapkan kepadaku… oh..


(4) Amanat
Lirik lagu “Bila Kau Tak Disampingku” menagndung amanat agar kita menjaga sang kekasih sebaik-baiknya, jangan sampai melukai dan mengasarinya. Apalagi jika ha tersebut disebabkan kecemburuan tak beralasan. Cemburu boleh saja namun  jangan cemburu buta.

3) Unsur Batin Puisi dalam lagu Sheila on 7 berjudul “Shepia”
Berikut lirik lagu “Shepia”

Sephia
Eross
Hey… Sephia
Malam ini kutakkan datang
Mencoba ‘tuk berpaling sayang
Dari cintamu
Hey… Sephia
Malam ini kutakkan pulang
Tak usah kau mencari aku
Demi cintamu
Hadapilah ini
Kisah kita takkan abadi…
Selamat tidur kekasih gelapku
Semoga cepat kau lupakan aku
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup
Untuk melupakanmu
Selamat tinggal kasih tak terungkap
Semoga kau lupakan aku cepat
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup
Untuk meninggalkanmu
Hey… Sephia
Jangan pernah panggil namaku
Bila kita bertemu lagi
Di lain hari
Hadapilah ini…
Kisah kita takkan abadi…
(1) Tema
Lirik lagu “Shepia” karya Eross tersebut mengandung tema tentang usaha menghilangkan rasa cinta dan memutuskan hubungan dengan kekasih gelap (Shepia).
 Hey… Sephia
Malam ini kutakkan datang
Mencoba ‘tuk berpaling sayang
Dari cintamu
Hey… Sephia
Malam ini kutakkan pulang
Tak usah kau mencari aku
Demi cintamu
(2) Perasaan
Dalam lirik lagu ini penyair dengan ketegaran yang dimilikinya berusaha memalingkan diri dari cinta kekasih gelapnya.  Hal tersebut dapat dilihat dalam kutipan berikut.
Hey… Sephia
Malam ini kutakkan pulang
Tak usah kau mencari aku
Demi cintamu
Hadapilah ini
Kisah kita takkan abadi…

(3) Nada
Penyair berusaha menunjukan kepada pembaca betapa tegar dirinya menghadapi persoalan yang dihadapi. Dibuktikan dengan kutipan berikut.
Hey… Sephia
Jangan pernah panggil namaku
Bila kita bertemu lagi
Di lain hari
Hadapilah ini…
Kisah kita takkan abadi…
(4) Amanat
Amanat yang terkandung dalam lirik lagu ini adalah agar setia pada pasangan. Jangan sampai berpaling kepada yang lain akrena kekasih sejati kita begitu mencintai dan menayangi. Jangan khianati kepercayaan dan kesetiaan ia berikan.

5) Unsur Batin Puisi dalam lagu Sheila on 7 berjudul “Sebuah Kisah Klasik”
Berikut lirik lagu “Sebuah Kisah Klasik”
Sebuah Kisah Klasik
Eross
Jabat tanganku
Mungkin untuk yang terakhir kali
Kita berbincang tentang memori di masa itu
Peluk tubuhku
Usapkan juga air mataku
Kita terharu seakan tiada bertemu lagi
Bersenang-senanglah
Kerna hari ini yang kan kita rindukan
Di hari nanti
Sebuah kisah klasik untuk masa depan
Bersenang-senanglah
Kerna waktu ini yang kan kita banggakan
Di hari tua…. Ohh
Sampai jumpa kawanku
Semoga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik
Untuk masa depan
Mungkin diriku
Masih ingin bersama kalian
Mungkin jiwaku
Masih haus sanjungan kalian
(1) Tema
Tema lirik lagu “Sebuah Kisah Klasik” adalah Perpisahan dengan kawan. Hal tersebut dibuktikan dengan kutipan berikut.
Sampai jumpa kawanku
Semoga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik
Untuk masa depan
(2) Perasaan
Penyair mengungkapkan kesedihan atas sebuah perpisahan. Ia terharu dan menitikan air mata. Dibuktikan dengan penggalan lirik berikut.
Jabat tanganku
Mungkin untuk yang terakhir kali
Kita berbincang tentang memori di masa itu
Peluk tubuhku
Usapkan juga air mataku
Kita terharu seakan tiada bertemu lagi
(3) Nada
Sikap penyair terhadap pembaca yakni menunjukan pembaca kesedihan atas kepergian sahabat dan mengajak pembaca ikut terharu atas perpisahan itu. Hal tersebut dibuktikan dengan kutipan lirik berikut.
Peluk tubuhku
Usapkan juga air mataku
Kita terharu seakan tiada bertemu lagi
(4) Amanat
Lirik lagu “Sebuah Kisah Klasik” ini mengandung amanat betapa dalam hidup ini jikalau ada pertemuan pastilah ada perpisahan. Perpisahan adalah sebuah keniscayaa, karenannya kita harus siap menghadapinya.

6) Unsur Batin Puisi dalam lirik lagu Sheila on 7 berjudul “Temani Aku”
Berikut lirik lagu “Temani Aku”

Temani Aku
Eross
Layaknya gelap malam
Yang indah karena bintang
Ooo.. Ooo…
Layaknya Sang Penyair
Yang elok karena puisi
Ooo… Ooo…
Bagiku kau bintang
Selayak puisi
Tetaplah di sini peri kecilku
Bagiku kau bintang
Selayak puisi
Temani aku… selamanya…
Selamanya….


(1) Tema
Tema yang terkandung dalam lirik lagu berjudul “Temani aku” adalah permohonan penyair agar sang “peri kecil” tetap menemaninya. Hal tersebut dibuktikan dengan kutipan berikut.
Tetaplah di sini peri kecilku
Bagiku kau bintang
Selayak puisi
Temani aku… selamanya…
Selamanya….

(2) Perasaan
Penyair mengagumi pesona sang “peri kecil”. Ia diibaratkan selayak bintang yang indah dan puisi yang elok. Keterpesonaan yang membuat penyair ingin terus ditemani sang peri kecil itu. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan kutipan berikut.
Layaknya gelap malam
Yang indah karena bintang
Ooo.. Ooo…
Layaknya Sang Penyair
Yang elok karena puisi
Ooo… Ooo…
… …. ….
Tetaplah di sini peri kecilku
… …. ….

Temani aku… selamanya…
Selamanya….


(3) Nada
Sikap penyair terhadap pembaca yakni ingin menunjukan kekaguman pada sang peri kecil. Hal tersebut dibuktikan dengan penggalan berikut.
Layaknya gelap malam
Yang indah karena bintang
Ooo.. Ooo…
Layaknya Sang Penyair
Yang elok karena puisi
Ooo… Ooo…
Bagiku kau bintang
Selayak puisi

(4) Amanat
Jika kita perhatikan, ‘peri kecil’ dalam puisi tersebut bisa jadi adalah anak, adik, kekasih atau mungkin orang lain yang dikagumi. Amanat yang terdapat dalam lirik lagu tersebut adalah bahwa kita selazimnya bisa meneladani sang peri kecil yang mampu memberi kebermanfaatan bagi yang lain sehingga ia diibaratkan selayak bintang dan puisi. Kita pun semestinya bisa menjadi ‘bintang’ dan ‘puisi’ bagi orang lain dengan menebar kebermanfaatan.

7) Unsur Batin Puisi dalam lirik lagu Sheila on 7 berjudul “Pagi yang Menakjubkan”
Berikut lirik lagu “Pagi yang Menakjubkan”
Pagi Yang Menakjubkan
Adam
Berjuta ton pemberat di mataku
Bagai tertimbun serbuk tidur di kamarku
Udara pagi dingin mahkota mimpiku
Aku terkapar melawan semuanya itu

Mama… Mama…
Buat aku terjaga

Hey semua orang
Teriaklah di telingaku
Hey semua orang
Hancurkan tempat tidurku


(1) Tema
Tema yang diusung dalam lirik “Pagi yang Menakjubkan” adalah usaha seseorang untukbangun pagi. Kutipan yang mendukung hal tersebut adalah sebagai berikut.
Berjuta ton pemberat di mataku
Bagai tertimbun serbuk tidur di kamarku
Udara pagi dingin mahkota mimpiku
Aku terkapar melawan semuanya itu

Mama… Mama…
Buat aku terjaga

(2) Perassan
Penyair merasakan begitu sulitnya bangun  pagi, banyak rintangan yang menghambat. Lirik lagu yang mendukung hal tersebut adalah:
Berjuta ton pemberat di mataku
Bagai tertimbun serbuk tidur di kamarku
Udara pagi dingin mahkota mimpiku
Aku terkapar melawan semuanya itu

(3) Nada
Sikap penyair terhadap pembaca seolah mengajak pembaca untuk ikut membangunkannya. Hal tersebut dapat dilihat pada kutipan berikut.
Hey semua orang
Teriaklah di telingaku
Hey semua orang
Hancurkan tempat tidurku

(4) Amanat
Amanat yang diusung dalam lirik lagu ini adalah bahwa hendaknya kita biasakan bangun pagi. Bangun itu menyehatkan, menyegarkan. Jangan sebaliknya membiasakan bangun siang. Orang yang biasa bangun siang akan susah mengubah kebiasaan buruk itu. Hal tersebut dapat dilihat dalam penggalan lirik berikut.
Berjuta ton pemberat di mataku
Bagai tertimbun serbuk tidur di kamarku
Udara pagi dingin mahkota mimpiku
Aku terkapar melawan semuanya itu

8) Unsur Batin Puisi dalam lirik lagu Sheila on 7 berjudul “Lihat, Dengar, Rasakan”
Berikut lirik lagu Sheila on 7 berjudul “Lihat, Dengar, Rasakan”
Lihat, Dengar, Rasakan
Eross
Dia telah berdiri
Coba berlari
Tak pernah dia jelang
Hidup yang diinginkan
Kilau hari-hari
Dan birunya langit
Terhapus rasa indah
Terpejam oleh lelah
Oh…
Dalam lelahnya mata
Nikmat dunia menjelma
Sejenak dia berharap
Malam tanpa batas
Bunda selalu tanamkan
Jangan pernah menyerah
Jalani dan panjatkan
Kelak syukur kau ucapkan
Pada diriNya
Kumohonkan
Mudahkan hidupnya…
Hiasi dengan belaimu
Sucikan tangan-tangan yang memegang erat harta
Terangi harinya dengan lembut mentariMu
Buka genggaman yang telah menjadi hak mereka

(1) Tema
Tema lirik lagu “Lihat, Dengar, Rasakan” ini adalah simpati atas ketegaran seseorang menghapadi kerasnya hidup. Penyair menggambarkan kerasnya hidup seseorang sebagai berikut.
Dia telah berdiri
Coba berlari
Tak pernah dia jelang
Hidup yang diinginkan
Sementara ketegarannya dilukiskan sebagai berikut.
Bunda selalu tanamkan
Jangan pernah menyerah
Jalani dan panjatkan
Kelak syukur kau ucapkan
Simpati penyair dapat dilihat pada kutipan berikut.
Kumohonkan
Mudahkan hidupnya…
Hiasi dengan belaimu

(2) Perasaan
Penyair merasa iba sekaligus simpati yang mendalam  pada sosok “dia” yang menjalani hari dengan keras namun tetap dengan penuh syukur.

Kilau hari-hari
Dan birunya langit
Terhapus rasa indah
Terpejam oleh lelah
… …
Kelak syukur kau ucapkan

Rasa iba dan simpati dapat dilihat pada kutipan berikut.
Pada diriNya
Kumohonkan
Mudahkan hidupnya…
Hiasi dengan belaimu
… ….
Terangi harinya dengan lembut mentariMu
(3) Nada
Sikap penyair terhadap pembaca mengajak mereka turut bersimpati, bagi yang memiliki keebihan harta agar ikut membantu meringankan beban mereka.
Sucikan tangan-tangan yang memegang erat harta
… ….
Buka genggaman yang telah menjadi hak mereka
Adapun bagi yang belum mampu mendermakan harta diajak untuk ikut mendoakan mereka. Dapat dilihat pada kutipan berikut.
Pada diriNya
Kumohonkan
Mudahkan hidupnya…
Hiasi dengan belaimu
… ….
    Terangi harinya dengan lembut mentariMu
(4) Amanat
Amanatnya adalah agar kita bersyukur atas apa yanga Allah berikan. Masih banyak orang lain yang lebih berkekurangan di luar sana. Selain itu kita juga selazimnya peka dengan lingkungan sekitar, ikut membantu orang yang kesusahan semampu yang bisa kita lakukan. Sedikit yang kita beri bisa jadi akan sangat berarti bagi mereka. Jikapun belum bisa member harta, paling tidak kita ikut berdoa.